6 Tips Mengelola Kelas
6 Tips mengelola kelas dengan baik - Mengelola kelas adalah tindakan guru untuk menciptakan suasana agar pembelajaran berlangsung dengan baik.
Tujuan pembelajaran akan tercapai secara efektif dan efisien. Hasil belajar dapat dirasakan oleh siswa secara langsung sehingga terwujud pembelajaran bermakna bagi siswa.
Akan tetapi dalam praktiknya, mengelola kelas bukanlah pekerjaaan yang gampang bagi sebagian guru. Teori-teori yang berlaku kadang-kadang tidak mempan ketika diterapkan di ruang kelas.
Guru masih saja mengalami masalah ketika menghadapi siswa di ruang kelas. Lalu apa alternatif upaya yang perlu dilakukan guru?
1.Memahami teori pembelajaran
Teori tentang pembelajaran harus dikuasai namun tidak diterapkan mentah-mentah. Referensi digunakan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan kondisi siswa di lapangan.
Karakter siswa berbeda di daerah pedesaan atau perkotaan, sekolah unggulan dan non unggulan. Itu artinya, mengelola pembelajaran tidak dapat disamaratakan caranya. Misalnya ketika mengelola pembelajaran di kelas non-unggulan akan berbeda dengan mengajar di kelas unggulan.
2.Menguasai materi pembelajaran
Guru harus menguasai materi pelajaran yang akan diajarkan. Dengan demikian guru akanpercaya diri berdiri di depan kelas tanpa banyak melihat buku sumber.
Tersendatnya pembelajaran sering disebabkan karena guru kurang menguasai materi pelajaran. Atau guru tidak siap mengajar karena situasi dan keadaan tertentu.
3.Gaya mengajar yang khas
Yang tak kalah penting adalah stil atau gaya mengajar yang ditunjukkan guru ketika menghadapi siswa di dalam kelas. Gaya mengajar meliputi penampilan, gaya dan cara berbahasa, serta sikap guru. Pembelajaran akan mudah dikelola melalui unsur-unsur stil mengajar yang disebutkan. Guru perlu memiliki stil mengajar yang khas.
4.Gunakan metode mengajar yang pas
Metode mengajar disesuaikan dengan karakteristik materi pelajaran dan peserta didik. Metode ceramah digunakan bila guru yakin akan kemampuan berceramah cukup memadai.
Akan tetapi jika tidak memungkinkan, guru dapat menggunakan metode lain yang dianggap dapat memudahkan dalam mengatur siswa dengan baik.
5.Kontrol disiplin belajar
Disiplin belajar dilaksanakan bersifat konsisten dan kontinyu. Ada aturan yang jelas dan spesifik sebelum memulai maupun mengakhiri pembelajaran. Misalnya, pelajaran belum akan dimulai sebelum semua siswa berada dalam.
Kalau pelajaran sudah diumulai, siswa yang terlambat tidak boleh masuk kelas. Konsentrasi belajar akan buyar ketika siswa datang terlambat dan diizinkan masuk kelas.
6.Kesiapan siswa
Tidak memulai belajar kalau siswa belum siap adalah langkah efektif untuk mengelola siswa. Siap mental menerima pelajaran, siap peralatan belajar seperi alat tulis, dan lain sebagainya.
Minimal dengan 6 tips di atas menjadi upaya berarti bagi guru dalam mengelola kelas dengan baik. Tentu saja masih banyak tips lain yang dapat dikembangkan dalam mengelola pembelajaran. Namun semuanya tergantung pada daya kreativitas dan inovasi masing-masing guru.
Komentar
Posting Komentar